Bekerja di bagian konstruksi tanpa APD? Tidak boleh sempat ada di pemikiran Anda, apa lagi bila Anda bekerja di project migas,tentu terkena pinalty atau bahkan juga langsung bisa dikeluarkan.Tetapi dasar persoalan bukan lantaran terkena peringatan atau dikeluarkan, bahkan juga yang paling penting ialah untuk keselamatan Anda.
Sepatu Safety proyek Terbaik bisa menjadi solusi yang terbaik untuk kamu.
Apakah itu APD ?
Artikel ini akan menerangkan apakah itu APD,beberapa macam APD dan perannya dan keutamaan fasilitas K3 dalam project konstruksi dan migas.
Project konstruksi dan migas, tipe tugas yang ditekuni fitter,welder dan sahabat karyawan project ini beriko tinggi dan riskan dengan kecelakaan. Situasi keadaan yang panas,ada di ketinggian,bertemu dengan beberapa benda yang keras dan jumlahnya orang bekerja yang hilir mudik,itu contoh-contoh pemicu jumlahnya kejadian / kecelakaan yang terjadi di project konstruksi.
Kecelakaan bisa jadi mengakibatkan intimidasi berbahaya pada keselamatan dan kesehatan baik pada periode pendek atau periode panjang. Itu penyebabnya, Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) dalam penerapan tugas konstruksi memang sungguh harus jadi perhatian.Tragisnya, terkadang ada banyak karyawan project,helper,fitter atau welder yang lupa dengan peranan K3.Atau jangan-jangan kontraktornya sendiri yang berpura-pura tidak pahami ketentuan K3?
Penerapan K3 dalam tugas project konstruksi migas bisa dilaksanakan dengan beragam jenis langkah. Pelindungan keselamatan dengan diawali pemakaian alat perlindungan diri (APD) dan fasilitas kesehatan kerja yang bagus. Seterusnya, sikap kerja yang bagus dan pemakaian perlengkapan kerja yang betul. Ke-4 langkah ini, semuanya sama keutamaan.
Pada artikel ini, kami akan mengulas beberapa macam alat perlindungan diri yang dipakai di project konstruksi dan migas dan keutamaan fasilitas simpatisan keselamatan kerja (K3)
Pemahaman APD?
APD atau Alat Perlindungan Diri ialah seperangkatan alat yang dipakai oleh tenaga kerja membuat perlindungan semua atau beberapa badannya pada peluang ada kekuatan bahaya dan kecelakaan kerja.
APD kerap disebutkan PPE yakni Individual Protective Equipment.
MACAM-MACAM ALAT PELINDUNG DIRI (APD) DI BIDANG KONSTRUKSI DAN MIGAS
Beragam jenis alat perlindungan diri di project konstruksi dan migas ialah seperti berikut:
1. Alat Perlindungan Kepala
Perlindungan kepala / Safety Helmet berperan membuat perlindungan kepala dari benda keras, pukulan dan bentrokan, jatuh dan terserang arus listrik.
Helm perlindungan harus dibuat berbahan yang keras, cukup tebal dan ada tali pengikat helm.
2. Perlindungan Muka dan Mata (Face Shield)
Face Shield berperan membuat perlindungan muka dan mata dari recikan beberapa benda kecil, lemparan beberapa benda panas, dampak sinar, dan membuat perlindungan muka dari dampak radiasi tertentu.
Selainnya face shield,APD lain dapat memakai kacamata/gogle membuat perlindungan mata.
3. Perlindungan Telinga
Membuat perlindungan telinga dari suara yang terlampau berisik dipakai 2 jenis APD yakni :
a. Ear Plug(sumbat telinga), sebagai APD yang berperan membuat perlindungan telinga dari beberapa suara yang terlampau berisik.
Bahan ini dapat dibuat dari karet, plastik keras, plastik yang lunak, lilin, dan kapas.Pada umumya tipe karet dan plastic lunak yang kerap dipakai,sebab bisa sesuaikan dengan wujud lobang telinga.
b. Ear Muff (tutup telinga), memiliki peranan yang serupa dengan ear socket.Ear muff seperti earphone.
4. Perlindungan Pernapasan
Masker Pernapasan dipakai di saat fogging dan tugas berdebu. Arah masker ialah menahan masuknya debu dan udara polusi ke pernapasan.
Biasanya masker yang dipakai dengan bahan kain, tetapi bila masuk tempat yang banyak terkandung debu partikel logam dan gas yang beresiko harus memakai masker tipe repirator.
Masker Respirator , memiliki peranan yang paling penting dalam jaga udara yang masuk ke paru paru kita , banyak beberapa perusahaan menggagap sepele ini yang menyebabkan munculnya penyakit radang pernapasan dan dapat berpengaruh kematian.
7. Perlindungan Tangan
Sarung Tangan berperan membuat perlindungan keselamatan tangan dari benda panas,kurangi cedera karena bentrokan benda keras...
Ada beragam jenis sarung tangan berdasar berbahan, yakni:
sarung tangan dengan bahan kulit untuk tugas pengelasan, pemangkasan, sambungan tali baja, dan yang terkait dengan tugas rigger.
Sarung tangan dengan bahan vinyl untuk tugas dengan zat kimia. Menggunakan APD hal yang harus di lakukan agar tetap safety. Seperti sepatu safety, kacamata safety, helm, seragam dan lain sebagainya.
Sarung tangan dengan bahan karet untuk tugas listrik.
Sarung tangan dengan bahan kain untuk tugas enteng.
8. Perlindungan Kaki
Safety Boot (sepatu safety) membuat perlindungan keselamatan kaki dari bentrokan benda keras dan kurangi risiko dari terkena dan keruntuhan benda keras yang lain.
Ada beragam jenis sepatu safety, yakni:
Safety shoes berbahan kulit untuk tugas berat dan riskan bentrokan.
Rubber boot berbahan karet untuk tugas wilayah basah.
Electrical shoes berbahan karet untuk tugas listrik.
9. Perlindungan Tubuh
Ada 3 jenis APD yang terhitung dalm alat perlindungan tubuh,yakni:
a.Full Bodi Harness
Bodi Harness ialah alat perlindungan diri yang harus dipakai untuk tugas di ketinggian di atas 1,5 m. Maksudnya ialah membuat perlindungan diri kemungkinan dari jatuh atau tergelincir.
b.Rompi
Rompi dipakai membuat perlindungan tubuh. Disamping itu, garis yang berada di rompi schotlite sebagai pertanda agar karyawan kelihatan di keadaan ruang yang kurang sinar.
c.Pelampung
Bila seorang karyawan konstruksi lakukan tugas disekitaran perairan dalam atau di atas air laut,pelampung sebagai APD yang perlu digunakan.
Pelampung berperan membuat perlindungan pemakai yang bekerja di atas air atau di atas air supaya terbebas dari bahaya terbenam dan atau atur keterapungan (buoyancy) pemakai supaya tidak ada pada status terbenam (negative buoyant) atau melayang-layang (neutral buoyant) di di air.